Selasa, 17 April 2012

Negeriku


Negeriku…
Tempat aku dilahirkan merah tanpa dosa
Negeriku…
Tempat aku dibesarkan menjadi generasi muda pembela bangsa
Negeriku…
Tempat aku mengejar cita berkarya untuk nusa


Negeriku…
Kini ia sedang sakit
Penuh memar dan luka
Luka parah…
Hingga meradang tak berasa


Tiada yang peduli padanya
Mereka…
Hanya sibuk dengan politik – politik abstrak
Yang semu realisasinya


Akupun tak punya asa
Untuk obati lukanya
Lewat layar kaca kulihat semua tingkah laku mereka
Hanya duka dan luka


Temanku…
Saudara setanah airku
Bangkitlah bersamaku


Singsingkan lengan baju
Singkirkan mutiara palsu
Demi tujuan negeriku
Indonesia bersatu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar